Dalam rangka mewujudkan capaian prestasi dalam berbagai bidang ilmu. Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik Indonesia (Kemendikbud) melalui Pusat Prestasi Nasional (Puspresnas) memandang bahwa program-program kompetisi, lomba, dan festival harus juga dapat dijadikan sarana pembinaan dan pengembangan kompetensi siswa dalam penguasaan ipteks. Upaya tersebut diperkaya dengan berbagai program yang dapat meningkatkan minat, talenta, dan kemampuan siswa dalam penelitian. Siswa diharapkan dapat menghasilkan inovasi dan solusi atas fenomena atau permasalahan di lingkungan masyarakat sekitar.
Dengan demikian, masyarakat dapat memanfaatkan dan mengaplikasikan hasil penelitian siswa dalam kehidupan sehari-hari. Dalam konteks tantangan yang makin meningkat saat ini, khususnya terkait pandemi Covid-19 yang masih melanda dunia, penelitian yang dilakukan para siswa dapat memberikan kontribusi dalam mewujudkan kondisi “Pulih Bersama, Bangkit Perkasa”
Pada tahun 2022 ini, Pusat Prestasi Nasional berkomitmen untuk tetap menyelenggarakan kompetisi penelitian ilmiah untuk para siswa SMA/MA/sederajat yang dikemas dalam kegiatan Olimpiade Penelitian Siswa Indonesia (OPSI) serta meningkatkan kualitas penyelenggaraannya. Tema yang ditetapkan pada OPSI Tahun 2022 adalah Inovasi Potensi Lokal untuk Pemulihan Indonesia dan Dunia dalam Bidang Ekonomi Hijau, Ekonomi Biru, Kesehatan Global, Transformasi Digital, dan Energi yang Berkelanjutan.
Dalam kaitan diatas MAN Insan Cendekia Sambas sebagai satu madrasah tipologi akademik dan penelitaian bertekad untuk mengikuti ajang tersebut, dari sejumlah siswa yang mendaftar terdapat lima belas penelitan siswa yang lolos pada verifikasi proposal. Kelima belas proposal yang lolos OPSI tersebut adalah :
- INOVASI PEMBUATAN SABUN LILIT JERANTI SEBAGAI UPAYA PEMANFAATAN LIMBAH KULIT JERUK SIAM PONTIANAK (Citrus Nobilis Var. Microcarpa), Pembimbing: Siti Hajijah, S.Pd, Peneliti: Ridho.
- Pemanfaatan Kulit Pisang Kepok (Musa acuminate) dan Ampas Tebu (Saccarum Officinaru) sebagai Bahan Alternatif Pembuatan Bioplastik Ramah Lingkungan, Pembimbing: Nurhafizah, M.Pd. Peneliti: Arinka Yuna El Sailendra dan Welly Wiranti.
- Studi Kelayakan Tempurung Kelapa Teraktivasi Kalium Hidroksida sebagai Adsorben Logam Besi Pada Air Sungai Seminis, Pembimbing: Nurhafizah, M.Pd. Peneliti: Dinda Amanda.
- Pemanfaatan Kotoran Sapi sebagai Energi Alternatif Ramah Lingkungan. Pembimbing: Nurhafizah, M.Pd. Peneliti: Sulistia.
- Pengolahan Ekstrak Kulit Buah Naga Merah (Hylocereus Polyhizus) sebagai Bodycare Alami. Pembimbing: Nurhafizah, M.Pd. Peneliti: Khairunnisa Hidayat.
- Local Genius Masyarakat Temajuk Mengelola Sumber Daya Ubur-Ubur (Aurelia Aurita) Guna Meningkatkan Kesejahteraan Peneliti : Dea Rizki Kurniati dan Putri Salwa Pembimbing : Dedi.
- Aplikasi Smart Garden Bebasis Android Dengan Nodemdu Micricontroller; Peneliti: Ahmad Yani; Pembimbing: Ardi Wiranata, S.Pd.
- Inovasi E-S.H.U (Electronic School Health Unit) Layanan Kesehatan Sekolah Berbasis Internet Of Thing; Peneliti: Ahmad Raihan Kurniawan dan Syandiatama Sajidan Ananta; Pembimbing: Ardi Wiranata, S.Pd.
- Pembuatan Biogas dari Limbah Kulit Nangka, Pembimbing: Suriyani, S.Pd; Peneliti: Alvi Izzati.
- Pemanfaatan Limbah Kulit Jeruk Pontianak sebagai BioBaterai untuk Sumber Energi tempat Sabun Otomatis. Pembimbing: Suriyani, S. Pd; Peneliti: Laeli Putri Wulandari Septiani.
- Pemanfaatan permen epojelly (Eugenia Polyantha Weight) Sebagai obat arthritis gout. Pembimbing: Siti Hajijah, S.Pd; Peneliti: Rohadatul Aisy.
- Inovasi pembuatan JELDAR ( jelly bidara ) dari daun bidara ( Ziziphus Mauritiana ) untuk menurunkan kolesterol. Pembimbing: Siti Hajijah,S.Pd.; Peneliti : Fatiya.
- Menumbuhkan Kesadaran Toleransi Pada Ke-Bhinneka Tunggal Ika-An Melalui Moderasi Beragama, Pembimbing: Dedi; Peneliti : Ahmad Zyd Farhan.
- HIJAM (Hibiscus Jam): Inovasi Selai Sehat. Pembimbing:Nurhafidza, S.Pd; Peneliti : Alya Nurhafizah.
- Inovasi sabun kertas ekstrak daun pandan (Pandanus Amarylliflius) Pembimbing: Nurhafidza,S.Pd; Peneliti: Katrina Vasha.
Kelima belas proposal tersebut terbagi menjadi tiga kategori Pertama: Matematika, Sains, dan Teknologi (MST)/(Mathematics, Science, and Technology) sebelas proposal, Kedua; Fisika Terapan dan Rekayasa (FTR)/(Applied Physics and Engineering) dua proposal. Ketiga; Ilmu Sosial dan Humaniora (ISH)/(Social Sciences and Humanities) dua proposal.
Kepala MAN Insan Cendekia Sambas Mursidin, memberikan apresiasi setinggi tingginya kepada para peneliti dan pembimbing dalam melakukan penelitian sehingga nantinya lahir peneliti peneliti muda yang handal sesuai dengan kapasitasnya. Sembari berharap para peserta tidak berpuas diri dan selalu menciptakan inovasi terbaik. Jaga semangat dan kekompakan serta selalu berusaha untuk menjadi yang terbaik iti kuncinya.
Nurhafizah, S.Pd selaku koordinator pembimbing Karya Tulis Ilmiah (KTI) menyampaikan ada beberapa tahapan yang dilakukan peneliti dalam rangka pelaksanaan OPSI ini diantaranya penyesuaian bidang yang ditelitinya dengan judul yaitu :
- Matematika, Sains, dan Teknologi (MST), Penelitian bidang ini terkait dengan ilmu pengetahuan dasar dan terapan untuk menyelesaikan permasalahan yang terkait dengan eksplorasi alam semesta, modifikasi, inovasi, atau aplikasi dari ilmu pengetahuan alam untuk memenuhi kebutuhan/keinginan manusia.
- Fisika Terapan dan Rekayasa (FTR), Penelitian bidang ini terkait penerapan fisika dalam desain, rancangan, rekayasa produk industri/ manufaktur, rekayasa lingkungan, konversi energi dan pemanfaatannya, serta transformasi digital dalam menyelesaikan permasalahan.
- Ilmu Sosial dan Humaniora (ISH), Penelitian bidang ini terkait dengan ilmu pengetahuan dasar dan terapan bidang sosial humaniora untuk mengamati gejala dan/atau menyelesaikan permasalahan dalam bidang sosial humaniora.
Salah satu pembimbing Siti Hajijah, S.Pd saat dikonfirmasi tentang kegiatan OPSI ini sangat senang dan bahagia bahwa apa yang di lakukan siswa dari sisi pemilihian judul, latar belakang masalah sampai pada aspek penelitian. Sebagai guru Kimia beliau sangat yakin dengan kemampuan peserta. Ada istilah yang biasa disampaikan ke siswa yaitu meneliti itu asyik, istilah ini digunakan untuk membangkitkan semangat siswa dalam meneliti. Bu Siti Hajijah berharap semoga penelitian siswa masuk nominasi sampai tingkat grand final OPSI 2022.